ARKEOLOG BERHASIL MENEMUKAN RUMAH IBADAT SINAGOGA YANG DITIMBUN NAZI


Arkeolog Berhasil Menemukan Rumah Ibadat Sinagoga Yang Ditimbun Nazi

Mahessa83-Penembus Radar Tanah membantu Arkeolog menemukan sisa-sisa Rumah Ibadat Sinagoga yang terkubur di Vilna, Lithuania. Tempat ini dihancurkan dan terkubur oleh Nazi selama Perang Dunia II.

Rumah Ibadat Sinagoga bergaya Renaisans-Baroque ini dibangun sekitar tahun 1600-an. Rumah ibadat ini juga dikenal dengan nama Litvaks dipakai sampai sekitar 70 tahun yang lalu sebelum akhirnya menghilang.

Pada bulan Juni 2015, dengan menggunakan Penembus Radar para Arkeolog berhasil menemukan sisa-sisa yang terkubur dibawah sebuah bangunan sekolah modern. Rencananya penggalian rumah ibadat ini akan dilakukan pada tahun 2016 dan artefak yang ditemukan akan dipamerkan sebagai bagian dari peringatan untuk rumah ibadat dan para jemaat.

"Meskipun sejak Perang Dunia II itu hilang, tetapi banyak informasi dari struktur asli akan ditemukan dibawah sana seperti Aron Kodesh, tempat pembacaan Taurat, tempat pemandian untuk ritual yang berada dibelakang bangunan", kata seorang arkeolog Jon Seligman.

Dalam surveinya, Para arkeolog menggunakan Radar Penembus Tanah untuk membuat peta sisa-sisa rumah ibadat itu. 

Perangkat radar yang berbentuk seperti mesin pemotong rumput ini dapat mengirim gelombang radio FM sekitar 16 kaki (5 meter) dibawah permukaan tanah. Radar akan mengirimkan sinyal setiap turun 2 cm yang akan membantu para peneliti mengubah peta menjadi grid 3D dari rumah ibadat yang terkubur.

Selama masa jayangya, rumah ibadat Sinagog dari Vilna adalah pusat populasi Yahudi yang berkembang di tempat itu. Tempat ini dikelilingi oleh sejumlah bangunan yang membentuk pusat inklusif untuk belajar Taurat. Di tempai ini juga terdapat 12 Sinagog lainnya, Perpustakaan, komplek pemandian dan tempat-tempat umum lainnya.

Tempai ini juga menjadi pusat "Mitnagdim" yaitu bangsa Yahudi Eopa atau Ashkenazi yaitu gerakan yang menentang kebangkitan Hasid Yahudi, Kelompok yang mendukung spiritualitas dan internalisasi mistisisme Yahudi.

Namun setelah berabad-abad digunakan, Sinagoga digeledah dan dibakar oleh Nazi Jerman selama Perang Dunia II dan Soviet pun juga ikut menghancurkan sisa-sisanya sampai kemudian sekolah modern didirikan ditempat tersebut. 

Para arkeolog akan memulai penggalian situs ini pada tahun 2016 dengan mengajak para relawan mahasiswa dari Lithuania dan seluruh dunia untuk berpartisipasi dalam proyek ini. Jika Anda berminat silahkan menghubungi situsnya di IAA Website

Sumber:LiveScience

Views
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Berkomentarlah sesuai topik artikel. Komentar yang tidak relevan dengan topik artikel akan terhapus.

Note: only a member of this blog may post a comment.

Blog Archive

Bookmarking

Ikuti Facebook