10 PENEMUAN ILMIAH TERKENAL WANITA YANG DIRAMPOK OLEH PRIA

 
Mahessa83 | Di dunia ini ada sedikit sekali ilmuwan wanita dalam sejarah yang diketahui telah menemukan penemuan besar. Hal ini menyebabkan kesalahpahaman bahwa kontribusi wanita dalam ilmu pengetahuan sangat sedikit. Namun faktanya banyak wanita yang telah melakukan penemuan ilmiah besar dan menakjubkan hasilnya dirampok oleh laki-laki. Siapa sajakah mereka? Berikut ulasannya

10. Struktur DNA

Struktur DNA

Pada tahun 1962, Ilmuwan Wanita asal Perancis Francis Crick dianugerahi Hadiah Nobel karena telah menemukan Struktur DNA bersama dengan James Watson dan Maurice Wilkins yang bekerja dengan dia.

Rosalind Franklind, Ilmuwan Wanita asal Inggris ternyata memainkan peran penting dalam penemuan Struktur DNA dan pengamatannya sangat kritis untuk Crick dan James. Sayangnya, Ia meninggal empat tahun sebelum rekan-rekan kerjanya menerima Nobel Award. Rekan-rekannya memanfaatkan pengamatannya dan meninggalkan dia sambil menyatakan bahwa dia tidak signitifkan dalam penemuan tersebut dan tidak layak untuk di hormati.

Sebuah study pada sejarah kariernya menunjukkan bahwa jika ia masih hidup, dia tidak akan diakui untuk karya dan pemikirannya.

9. Pulsar

Pulsar

Pada tahun 1967, Jocelyn Bell Burnell seorang mahasiswa di Cambridge University di Inggris menemukan Pulsar. 

Pulsar adalah Pulsating Radio Star yang merupakan sebuah magnet yang berputar sangat cepat seperti Bintang Neutron yang dapat memancarkan gelombang radio secara teratur dan sinar radiasi elektromagnetik.

Temuan besar ini dianugerahi Hadiah Nobel bidang Fisika pada tahun 1974. Namun itu diberikan kepada Antihony Hewish, pengawas Burnell dan Martin Ryle yang juga seorang astronom radio di Cambridge University.

8. Replica Plating

Replica Plating

Esther Lederberg yang terkenal karena menemukan sebuah virus yang disebut "Lambda Bacteriophage" yang menginfeksi bakteri juga memainkan peran penting dalam Penemuan Replica Plating.

Joshua Laderberg suami pertama Esther yang bekerja dengan dia dalam menemukan Replica Plating yaitu cara untuk mentransfer koloni bakteri dari satu cawan petri yang satu dengan yang lain. Penemuan ini menyebabkan studi tentang resitensi antibiotik.

Joshua Lederberg dianugerahi Hadiah Nobel pada tahun 1958 untuk katagori fisiologi atau kedokteran untuk penemuan Replica Plating. Namun itu bersama dengan George Beadle dan Edward Tatum.

7. Menyanggah Hukum Parity

Menyanggah Hukum Parity

Chien-Shiung Wu adalah salah satu fisikawan eksperimental terbaik pada tahun 1940-an. Dia direkrut oleh Universitas Columbia untuk Proyek Manhattam dan untuk penelitian tentang Deteksi Radiasi dan Uranium Penggayaan.

Tsung-Dao Lee dan Chen Ning Yang seorang fisikiawan teoritis meminta bantuan Wu untuk membuktikan Hukum Paritas. Wu melakukan eksperimen dengan menggunakan Cobalt-60 yang merupakan bentuk radioaktif dari logam kobalt untuk Menyanggah Hukum Parity.

Peristiwa ini dianugerahi Hadah Nobel pada tahun 1957, namun diberikan kepada Yang dan Lee bukan Chien-Shiung Wu, walau kontribusinya sangat penting.

6. Fisi Nuklir

Fisi Nuklir

Penemuan Ilmiah Wanita bernama Lise Meitner ini sangat berperan dalam penemuan Fisi Nuklir yang pada gilirannya meletakan dasar-dasar penciptaan bom atom.

Meitner menyelesaikan gelar doktornya di Universitas Wina dan kemudian berpindah ke Berlin pada tahun 1907 dimana ia mulai bekerja dengan ahli kimia Otto Hahn.

Hahn melakukan percobaan dengan beberapa bukti pendukung untuk ide Fisi Nuklir. Namun ia tidak dapat menjelaskannya dengan tepat karena itu adalah teori dari Meitner.

Hahn memenangkan Penghargaan Hadiah Nobel pada tahun 1944di bidang kimia atas kontribusinya untuk Fisi Nuklir, sementara Meitner tidak diakui.

5. Hubungan Periode Luminosity

Hubungan Periode Luminosity

Penemuan Ilmiah Wanita Henrietta Leavitt yang meletakkan dasar bagi banyak study ilmiah tentang alam semesta. Kerja Leavitt dimulai di Laboratorium Havard dimana ia ditugaskan tugas katalogisasi bintang.

Sementara melaksanakan pekerjaannya, Leavitt melihat hubungan anatara kecerahan bintang dan jaraknya dari bumi yang mengakibatkan sebuah gagasan baru yang disebut Periode Luminosity Relationship. Astronom besar dan fisikawan Harlow Shapley dan Edward Hubble kemudian memanfaatkan penemuan ini untuk karya-karya mereka. 

Direktur Havard University Mittas Leffler, membantah pemberian pengakuan yang memang layak namun akhirnya  Mittas Leffler dianugerahi Hadiah Nobel pada tahun 1926. Sementara dia sudah meninggal, akhirnya Shapley menerima hadiah dengan rasa bangga.

4. Teknesium dan Pengeboman Nuklir

Teknesium dan Pengeboman Nuklir

Ida Tacke membuat penemuan berharga di bidang kimia dan fisika atom yang benar-benar diabaikan sampai mereka kembali ditemukan. Pertama dia menemukan dua unsur baru yaitu renium (75) dan masurium (43). Meskipun ia diakui sebagai Penemu Renium, Perhatikan bahwa tidak ada yang dikenal dengan unsur Masurium di nomor atom 43 pada tabel periodik saat ini. Hal ini karena itu kemudian ditemukan kembali sebagai Technetium oleh Carlo Perrier dan Emilio Segre.

Dia juga bekerja pada Teori Fermi dan menemukan bahwa partikel dapat dipecah ketika dibombardir oleh Neuton untuk melepaskan energi massa. Temuannya terus diabaikan oleh rekan-rekan prianya. Namun Fermi dianugerahi Hadiah Nobel  untuk penemuannya bahwa unsur-unsur radioaktif baru yang dihasilkan selama penembakan neutron.

3. Komposisi Bintang

Komposisi Bintang

Cecilia Payne menemukan unsur-unsur apa yang membuat bintang-bintang Seorang pria bernama Henry Norris Russell, yang bertanggung jawab mengkaji pekerjaannya menyarankan untuk tidak mempublikasikan artikel ini. Alasannya adalah subjek yang ia berikan sangat berbeda dengan pengetahuan standart dan ada kemungkinannya di tolak. 

Menariknya, empat tahun kemudian ia menemukan partikel yang terdiri dari matahari dan menerbitkannya sendiri. Dia mendapatkan penghargaan secara penuh untuk penemuannya. Payne kemudian  beruntung, ia memberikan hadiah ini untuk Henry Norris Russell untuk kontribusinya terhadap astronomi. 

2. Orbiting Kecepatan Bintang

Orbiting Kecepatan Bintang

Vera Rubin mengamati bahwa bintang-bintang dibagian luar dari galaksi memeiliki kecepatan mengorbit yang cocok dengan bintang-bintang di pusat galaksi. Ini merupakan pengamatan yang abnormal pada waktu itu karena ia berpikir bahwa gaya gravitasi terkuat ada ditempat dimana sebagian massa  dan bahwa kekuatan akan menurun lebih jauh.

Pengamatannya dikonfirmasi hipotesis yang dibuat sebelumnya oleh Fritz Zwicky yang mengatakan beberapa materi gelap tak terlihat yang tersebar di alam semesat terus mengorbit dengan kecepatan.

Rubin mampu membuktikan bahwa 10 kali lebih penting gelap ada dari pemikiran sebelumnya. dengan sekitar sembilan puluh persen dari alam semesat dipenuhi dengan itu. Selama bertahun-tahun pengamatan yang dilakukan oleh Rubin, hasilnya dibiarkan saja oleh rekan-rekan prianya. meskipun ada bukti kuat yang pendukung penemuan.  

1. Penentuan Jenis Kelamin

 Penentuan Jenis Kelamin

Kita semua tahu bahwa seks kita ditentukan oleh Kromoson X dan Y. Penemuan besar yang dilakukan oleh Thomas Morgan, meskipun penemuan ini dilakukan oleh seorang ilmuwan wanita bernama Nettie Stevens. 

Dia melakukan percobaan di Maelworm untuk temuannya. Meskipun Morgan bekerja dengan dia, sebagian pengamatan berharga berasal dari dia. Namun akhirnya Thomas Morgan mendapatkan Penghargaan Hadiah Nobel yang seharusnya diberikan untuk Ilmuwan Nettie Stevens. 

Nah itulah 10 Ilmuwan Wanita Terkenal yang hasil penemuannya di rampok oleh laki-laki. Sehingga tidak mengherankan jika ilmuwan wanita masih sangat sedikit yang mendapatkan Penghargaan Hadiah Nobel dalam ilmu pengetahuan.


sumber:wonderlist.com 

Views
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Berkomentarlah sesuai topik artikel. Komentar yang tidak relevan dengan topik artikel akan terhapus.

Note: only a member of this blog may post a comment.

Blog Archive

Bookmarking

Ikuti Facebook