Sukhoi Su-57

Pesawat Tempur Generasi Kelima Terbaru Rusia

Paus Biru

Mahluk Paling Besar Di Bumi

Lukisan Gua Kalimantan

Sebuah lukisan hewan berusia 40.000 tahun bergambar binatang buas misterius seperti sapi liar yang ditemukan di Gua Kalimantan, Indonesia

Kampung Wisata Tegallalang. Ubud, Pulau Bali

Menjelajahi Ubud - Kota Terindah di Dunia

The Vow

Film Romantis Terbaik Berdasarkan Kisah Nyata

KUIL PAGAN BERUSIA 1.200 TAHUN DITEMUKAN DI NORWEGIA

Kuil Pagan dibangun dengan kuat dari balok dan dinding kayu, yang mampu bertahan hingga ratusan tahun. 

KUIL PAGAN BERUSIA 1.200 TAHUN DITEMUKAN DI NORWEGIA
Kuil Pagan diperlihatkan dalam gambar digital (sumber: Museum Universitas Bergen)
 
MahessaBlog | Sisa-sisa Kuil Pagan berusia 1.200 tahun untuk dewa Norse Lama seperti Thor dan Odin telah ditemukan di Norwegia. Peninggalan langka bangsa Viking ini dibangun beberapa abad sebelum agama Kristen berkembang di wilayah ini seperti yang kami lansir dari laman LiveScience.com.
 
Para arkeolog mengatakan bahwa bangunan kayu besar sepanjang 14 meter dan lebar 8 meter serta tinggi 12 meter yang ditemukan ini diperkirakan berasal dari akhir abad kedelapan digunakan sebagai tempat penyembahan dan pengorbanan kepada dewa selama titik balik matahari tengah musim panas dan pertengahan musim dingin.
 
 
Seperti diketahui bahwa budaya Norse Kuno sangat terkenal dan ditakuti dalam beberapa abad setelah sekelompok pelaut dan prajurit Norse yang dikenal sebagai Viking mulai berdagang, menyerang dan menjajah seluruh Eropa hingga masuk ke Islandia, Greenland dan Kanada.
 
Menurut para arkeolog Soren Diinhoff dari University Museum of Bergen, Kuil Pagan adalah yang pertama ditemukan di negara ini. Sebelumnya kami juga telah menemukan kuil ini di Denmark.
 
Bangsa Norse mulai membangun "rumah dewa" pada abad keenam. Rumah dewa jauh lebih kompleks daripada situs sederhana, seringkali di luar ruangan yang dulunya digunakan orang untuk menyembah dewa Norse tua.
 
"Itu adalah ekspresi  keyakinan yang lebih kuat daripada semua tempat pemujaan kecil", katanya. "Ini mungkin ada hubungannya dengan kelas masyarakat tertentu, yang membangun ini sebagai pertunjukkan ideologis yang nyata".
 
 
Penemuan Kuil Pagan
 
Para arkeolog menemukan Kuil Pagan ini di desa Ose, sebuah desa tepi laut di dekat kota Orsta, Norwegia Barat saat sedang mempersiapkan pembangunan untuk perumahan baru. Saat melakukan penggalian para arkeolog menemukan jejak oemukiman pertanian awal yang berasal dari antara 2.000 tahun - 2.500 tahun yang lalu termasuk sisa-sisa dua rumah panjang yang merupakan pusat pertanian kecil untuk sebuah keluarga dan hewan.
 
Sisa-sisa Kuil Pagan di Ose bagaimanapun berasal dari masa kemudian ketika daerah tersebut mulai di dominasi oleh kelompok elit keluarga kaya. Perbedaan mulai muncul ketika masyarakat Skandinavia mulai berinteraksi dengan wilayah sekitar pada Kekaisaran Romawi dan suku-suku Jermanik di Eropa utara. 
 
Penyembahan agama Norse menjadi lebih ideologis dan terorganilisir dan Kuil Pagan yang berpola pada basilika Kristen yang telah dilihat oleh para pelancong di tanah selatan. Akibatnya Kuil Pagan didesain menggunakan menara tinggi yang khas di atas atap bernada yang merupakan salinan dari menara gereja-gereja Kristen permulaan.

Meskipun bangunan kayunya kini banyak yang hilang namun lubang tiang yang masih tersisa masih menunjukkan bentuknya seperti tiang tengah menara berbentuk bundar. kontruksi yang sangat khas yang hanya pernah digunakan di rumah dewa," kata Diinhoff.

Dalam lokasi di Kuil Pagan, Para arkeolog juga menemukan lubang memasak tempat makanan untuk pesta keagamaan disiapkan serta banyak sisa tulang-tulang hewan kurban ditempat ini. Sebuah batu lingga putih besar berbentuk organ laki-laki juga ditemukan di dekatnya untuk upacara keagamaan dan festival penting keagamaan lainnya seperti titik balik matahari tengah musim panas dan pertengahan musim dingin.

Daging, minuman dan kadang logam mulia seperti emas diprsembahkan kepada patung-patung kayu di dalam kuil yang mewakili dewa-dewa Norse Lama, Khususnya dewa perang Odin, dewa badai Thor dan dewa kesuburan Freyr yang biasanya disembah di Norse Kuno untuk hari Rabu, Kamis dan Jumat.
 
Karena para dapat hanya dapat mengambil bagian dari makanan festival dalam roh, fisik makanan dan minuman akan dinikmati oleh para penyembah mereka untuk dapat menjadikan suasana hati yang tenang, banyak makan dan minum, ujar Diinhoff.
 
Agama Norse Lama ditindas sejak abad ke-11 ketika raja-raja di Norwegia secara paksa memberlakukan agama Kristen dengan merobohkan atau membakar kuil-kuil seperti Kuil Pagan di Ose untuk selanjutnya melaksanakan ibadah di gereja-gereja Kristen Baru.
 
 
Editor : Rey Mahessa
Sumber : LiveScience.com

Views
Share:

PENYELAM TEMUKAN BANGKAI KAPAL SELAM USS GRENADIER DI SELAT MALAKA

Tidak ada nyawa yang hilang dalam tenggelamnya kapal selam USS Grenadier, Namun para awaknya dijadikan tawanan perang dan mengalami penyiksaan brutal oleh militer Jepang.
 
PENYELAM TEMUKAN BANGKAI KAPAL SELAM USS GRENADIER DI SELAT MALAKA
 Kapal Selam USS Grenadier
 
MahessaBlog | Para penyelam di Asia Tenggara berhasil menemukan bangkai kapal yang dianggap sebagai bangkai kapal Angkatan Laut AS yang tenggelam pada tahun 1943 setelah diserang oleh pesawat-pesawat Jepang.

Bangkai kapal selam yang bernama USS Grenadier ini ditemukan dalam sebuah pencarian di ujung Selat Malaka, antara Semenanjung Malaya dan Pulau Sumatera, Indonesia.

Menurut anggota tim penyelaman, Lance Horowitz, seorang Australia yang berbasis di Pulau Phuket, Thailand Selatan, Para penyelam merefensikan catatan militer dari tiga kapal selam yang tenggelam di daerah itu selama terjadinya Perang Dunia II dengan kemungkinan lokasi bangkai kapal yang dilaporkan oleh nelayan yang tersangkut jaring pada rintangan yang tenggelam.

Dengan menggunakan perahu, Tim menjelajahi area sekitar dengan peralatan sonar dan menemukan bangkai kapal pada Oktober tahun lalu pada kedalaman 85 meter. Setelah melakukan lima kali penyelaman, Horowitz dan timnya menetapkan bahwa bangkai kapal yang ditemukan sebagai kapal selam militer USS Grenadier dengan semua palka terbuka tergeletak di dasar laut.
 
Sejarah USS Grenadier
 
USS Grenadier adalah kapal selam Perang Dunia II milik Angkatan Laut AS yang tergabung dengan armada kapal selam Amerika di Samudra Pasifik setelah serangan Jepang di Pearl Harbor pada bulan Desember 1941.
 
Menurut Komando Sejarah dan Warisan Angkatan Laut AS, Kapal selam ini diharapkan dapat membantu mempertahankan Pulau Midway pada Juni 1942, salah satu pertempuran laut yang menentukan di Pasifik selama terjadinya Perang Dunia II dan kemudian berpatroli di pantai-pantai Asia Tenggara.
 
Pada 20 April 1943, Kapal selam USS Grenadier mencegat dua kapal kargo Jepang di dekat Phuket, Thailand dan berniat untuk menenggelamkannya. Tetapi kapal selam itu dapat ditemukan oleh pesawat-pesawat Jepang dan kemudian menenggelamkannya pada kedalaman 36 meter dengan menggunakan torpedo anti kapal selam. 
 
Menurut Kapten kapal selam USS Grenadier, Letnan Cmdr. John Fitzgerald, Kapal selam yang telah tertembak berusaha untuk dibawa kepantai terdekat sehingga awak kapal dapat melarikan diri ke daratan tetapi segera dapat ditemukan oleh kapal-kapal dan pesawat Jepang.
 
Setelah terjadinya pertempuran sengit dengan menggunakan senjata sub dipermukaan, Fitzgerald memerintahkan agar kapal selam USS Grenadier ditenggelamkan dengan membuka semua palka dan ventilasi agar kapal selam cepat tenggelam ke dasar laut dan hilang sampai tim penyelam menemukannya kembali tahun lalu.
 
Tahanan Perang
 
Namun dengan tenggelamnya kapal selam USS Grenadier ini bukanlah akhir cerita dari para kru kapal. Kapal-kapal Jepang kemudian menjemput 76 awak dan membawa mereka ke sekolah Katolik yang dikomandoi di dekata Penang, Malaysia untuk segera diinterogasi, dipukuli dan dibiarkan kelaparan.
 
Dalam buku "The Silent Service in World War II" (Casemate Publisher, 2012) salah satu pelaut Grenadier menuduh penculik Jepang menyiksa para kru dengan mematahkan jari mereka dan menusuknya dengan bayonet untuk membuat mereka dapat bicara.
 
Empat kru kapal selam USS Grenadier tewas dalam kamp tahanan dan sisanya tetap bertahan sampai berakhirnya perang di kamp-kamp penjara Jepang. Orang terakhir yang selamat dari kapal selam USS Grenadier meninggal pada tahun lalu, kata Horowitz. 
 
Bangkai Kapal Selam USS Grenadier kini menjadi surga bagi kehidupan bawah laut ditutupi dengan kerang dan ikan raksasa.
 
Pada akhirnya tim berharap untuk melakukan penyelaman lebih lanjut di bangkai kapal untuk kemudian mencari dua kapal selam Perang Dunia II lainnya yang tenggelam di wilayah ini yaitu kapal selam Inggris, HMS Stonehenge yang tenggelam pada tahun 1944 dan HMS Porpoise yang tenggelam pada tahun 1945 setelah di bom oleh pesawat Jepang.
 
"Kami akan menggunakan teknik serupa yang kami gunakan untuk menemukan kedua kapal selam tersebut. Dan semoga kita akan cukup beruntung, harap Horowitz lebih lanjut.
 
 
Editor : Rey Mahessa
Sumber: Live Science.com
 

Views
Share:

6 FAKTA MENARIK TENTANG PERADABAN SUMERIA KUNO

Ilustrasi : Peradaban Sumeria Kuno
sumber: amerlatinoamericano.ru
 
MahessaBlog | Sumeria merupakan sebuah peradaban kuno di Mesopotamia yang telah berkembang ribuan tahun yang lalu diantara Sungai Tigris dan Sungai Efrat, wilayah yang sekarang disebut dengan Irak selatan. Pada saat itu mereka telah mengenal bercocok tanam dan sudah memiliki sistem pengairan. Bangunan-bangunan mereka terbuat dari batu bata dan lumpur.

Pada awalnya, Peradaban Sumeria mengolah lahan pertanian yang subur sebagai mata pencahariannya. Lama-kelamaan bangsa Sumeria dapat membangun sistem pengairan untuk menanggulangi banjir dan menyalurkan air ke lahan-lahan pertanian seperti sistem irigasi dan kanal. Dengan hasil pertanian yang berlimpah, bangsa Sumeria sekitar tahun 3.000 SM dapat membangun 12 kota besar yang diantaranya adalah kota Ur, Uruk, Lagash dan Nippur.
 
Dalam buku The Sumerians karangan Kramer, Diketahui bahwa orang-orang Sumeria Kuno memiliki bakat yang tidak biasa dalam bidang teknologi. Bangsa Sumeria yang oleh orang Yunani disebut sebagai bangsa Mesopotamia banyak menemukan teknologi baru dan menyempurnakannya dalam skala besar seperti mengubah cara manusia dalam mengolah makanan, membangun tempat tinggal, berkomunikasi dan melacak informasi dan waktu.
 
Seperti yang ditulis oleh Kramer dalam bukunya, Mereka memiliki mimpi yang sangat besar dan berpikir dengan cerdik. "Secara spiritual dan psikologis, Mereka memiliki tekanan yang besar pada ambisi dan kesuksesan, keunggulan, martabat, kehormatan dan pengakuan".
 
Inovasi bangsa Sumeria ini secara bertahap menyebar pada perkembangan dunia modern berteknologi maju seperti yang kita jalani saat ini. 
 
Berikut 6 Fakta Menarik Tentang Peradaban Sumeria Kuno yang berdampak hingga sekarang.
 
1. Penemuan Tembikar
 
6 FAKTA MENARIK TENTANG PERADABAN SUMERIA KUNO

 
Sebelum munculnya Peradaban Sumeria Kuno, Orang-orang membuat tembikar dengan menggunakan tangan. Dan orang-orang dari Sumeria Kuno adalah yang pertama membuat tembikar dengan mengembangkan roda belok. sebuah alat yang memungkinkan mereka untuk memproduksi tembikar secara massal.
 
Di lansir dari laman History.com, Dengan roda belok, orang-orang dari Peradaban Sumeria memungkinkan mereka untuk membuat tembikar dalam jumlah banyak untuk ransum pekerja atau semacam pelopor kuno Tupperware kata Reed Goodman, kandidat doktor dalam bidang seni dan arkeologi Mediterania di Universitas Pennsylvania.
 
2. Tulisan
 
6 FAKTA MENARIK TENTANG PERADABAN SUMERIA KUNO

 
Meskipun tidak seluruhnya, Bangsa Sumeria adalah yang pertama mengembangkan sistem penulisan. Mereka telah menggunakan komunikasi tertulis pada 2.800 SM. Mereka tidak menulis literatur atau mencatat sejarahnya melainkan untuk melacak barang-barang yang mereka buat dan jual.
 
Menurut buku World History Societies of the Past, Bangsa Sumeria Kuno menulis dengan sistem piktograf yang pada dasarnya adalah gambar berbagai objek yang kemudian mereka mulai menggabungkan piktograf untuk mengekpresikan gagasan dan gagasan. Piktograf terus berevolusi menjadi simbol yang mewakili kata dan suara.
 
3. Teknik Hidrolik
 
6 FAKTA MENARIK TENTANG PERADABAN SUMERIA KUNO

 
Bangsa Sumeria berhasil menemukan cara untuk mengumpulkan dan menyalurkan limpahan Sungai Trigis dan Sungai Efrat yang kemudian menggunakannya untuk menyirami dan menyuburkan ladang pertanian mereka.
 
Mereka merancang sistem kanal yang rumit, dengan bendungan yang dibangun dari alang-alang, batang pohon palem dan lumpur yang pintu gerbangnya dapat dibuka atau ditutup untuk mengatur aliran air.
 
4. Pabrik Tekstil
 
6 FAKTA MENARIK TENTANG PERADABAN SUMERIA KUNO

 
Sementara peradaban lain di dunia mengumpulkan wol untuk digunakan menenun kain untuk pakaian, Peradaban Sumeria Kuno adalah yang pertama melakukannya untuk Pabrik Tekstil.
 
Inovasi Peradaban Sumeria adalah mengubah kuil-kuil mereka menjadi pabrik tekstil dalam skala besar. Selain itu Peradaban Sumeria adalah yang pertamakali melintasi garis kerabat dan membentuk organisasi kerja yang lebih besar untuk membuat tekstil sebagai pendahulu perusahaan manufaktur modern.
 
5. Produksi Massal Batu Bata
 
6 FAKTA MENARIK TENTANG PERADABAN SUMERIA KUNO

 
Untuk membangun rumah dan kuil dalam skala besar, Bangsa Sumeria menciptakan cetakan untuk membuat batu bata dari tanah dalam skala besar. Walaupun bukan mereka yang pertama menggunakan tanah liat, sebagai bahan bangunan.
 
6. Matematika
 
6 FAKTA MENARIK TENTANG PERADABAN SUMERIA KUNO

 
Saat orang primitif lainnya menghitung dengan menggunakan metode sederhana, seperti meletakkan takik pada tulang, tetapi orang-orang Sumeria Kuno telah mengembangkan sistem penomoran formal berdasarkan unit 60.
 
Yang pada awalnya mereka menggunakan buluh untuk melacak unit, tetapi pada akhirnya mereka menggunakan tanda vertikal pada tablet tanah liat. Sistem mereka membantu meletakan dasar bagi perhitungan matematika pada peradaban berikutnya.  
 
 
Editor: Rey Mahessa
Sumber: National Geograhic
 
     
Views
Share:

MIDDLETON, KERETA API TERTUA DI DUNIA

 Middleton, telah beroperasi selama 260 tahun terakhir.


MIDDLETON, KERETA API TERTUA DI DUNIA
Kereta Api Middleton, di lukis oleh George Walker (1814).


MahessaBlog | Kereta Api Middleton yang berada di kota Leeds, Inggris telah beroperasi selama 260 tahun terakhir atau lebih lama beroperasi dari kereta api manapun di dunia telah menjadi kereta api tertua di dunia yang di catat sejarah. Kereta Api Middleton didirikan atas Undang-Undang Parlemen Inggris pada tahun 1758 untuk mengangkut batu bara dari collieries ke pabriknya di Leeds. 

Pada saat itu rel kereta masih terbuat dari kayu dan meskipun mesin uap digunakan di industri untuk menggerakan mesin kereta dan memompa air dari tambang, belum ada yang memasang satupun di roda.

Baca Juga : 10 Benda Tertua Di Dunia Yang Berhasil Ditemukan

Pada saat itu jalur sungai untuk mengangkut batu bara telah dikuasai oleh Fentons di Rothwell, Sehingga Richard Humble, Agen Charles Brandling mengusulkan untuk membangun sebuah gerbong kereta dimana kuda dapat menarik kereta bermuatan batu bara di atas rel kayu. 

Gerbong pertama dibangun pada tahun 1755 melintasi tanah Brandling dan tetangga di dermaga tepi sungai di Gerbang Thwaite dan diperluas ke seluruh wilayah Leeds pada tahun 1757. Untuk memastikan kelanggengannya, Brandling meminta ratifikasi dalam Undang-Undang Parlemen dan ini menjadi kereta api pertama di dunia yang disahkan oleh parlemen.

Baca Juga : 10 Kereta Api Tercepat Di Dunia Saat Ini

Kemampuan Kereta Api Middleton untuk batu bara dengan harga murah membuat harga batu bara tetap murah yang memungkinkan banyak industri berkembang di Leeds untuk menggunakan batu bara murah sebagai sumber panas dan listrik. Hal ini pada gilirannya membantu perkembangan banyak industri di Leeds seperti pembuatan tembikar, pembuatan batu bata dan kaca, pengerjaan logam dan pembuatan bir menjadi lancar.


MIDDLETON, KERETA API TERTUA DI DUNIA
Foto : David Spencer/Flickr

Pada pergantian abad ke-19, banyak kemajuan yang telah dicapai dalam teknologi uap. Insinyur perintis Richards Trevithick membangun kereta api uap pertama di dunia bertekanan tinggi pertama yang membuka jalan bagi perkembangan lokomotif uap pertama yang dibangun Trevithick untuk pabrik besi Coalbrookdale. Dua tahun kemudian, Travethick membangun kereta api uap lain untuk pabrik besi Pen-y-Dareen.

Baca Juga : 9 Bangunan Tertua di Indonesia


Middleton Colliery mendapatkan kereta api pertama mereka yang disebut Salamanca pada tahun 1812  Lokomotif ini dibangun oleh produsen mesin uap dan peralatan mesin Inggris Matthew Murray yang meminjam desain Richard Trevithick dan memperbaikinya dengan menggunakan dua silinder untuk memberikan pengemudian yang lebih baik.

Salamanca adalah kereta api rack and pinion pertama di dunia yaitu sebuah rak tunggal berada di luar rel pengukur sempit dan digerakkan oleh roda bergigi besar di sisi kiri lokomotif. Roda gigi digerakkan oleh silinder kembar yang tertanam dibagian atas boiler cerobong tengah. 

Salamanca sangat sukses pada masa itu sehingga colliery memesan tiga lpkomotif lagi dengan desain yang sama, yang dijalankan oleh colliery selama lebih dari dua puluh tahun. Sementara Salamanca asli hanya bertahan 6 tahun karena ketelnya meledak dan menewaskan masinisnya. Setelah ledakan boiler lainnya, yang menewaskan pengemudi lokomotif reguler pertama di dunia James Hewitt, Middleton Colliery meninggalkan kereta api uap dan kembali ke pengangkutan kuda, kecuali untuk bagian 1 mil di dekat lubang utama tambang batu bara.

Steam diperkenalkan kembali pada tahun 1866 dan pada tahun 1881, rel diubah ke ukuran standar 1.435 mm yang memungkinkannya terhubung dengan Kereta Api Midland yang terus beroperasi hingga tahun 1960-an ketika Colliery di tutup dan mendorong relawan untuk mengambil alih pengoperasian rel.

MIDDLETON, KERETA API TERTUA DI DUNIA
Foto: David Spencer/Flickr

Saat ini, Kereta Api Middleton beroperasi sebagai rel kereta api warisan dengan beberapa mesin uap tua dan beberapa lokomotif diesel di antara lokomotifnya. 


Editor : Rey Mahessa
Sumber : Amusing Planet


Views
Share:

TAMBORA - LETUSAN GUNUNG BERAPI PALING MEMATIKAN DALAM SEJARAH

TAMBORA - LETUSAN GUNUNG BERAPI PALING MEMATIKAN DALAM SEJARAH
ilustrasi Letusan Tambora (sumber : FBS)

MahessaBlog | Pada tahun 1815, Gunung Tambora meletus di Pulau Sumbawa, Indonesia yang oleh sejarawan dianggap sebagai letusan gunung paling mematikan dalam sejarah dengan menewaskan sekitar 100.000 orang serta menyebabkan puluhan juta lebih kematian setelahnya karena efek sekunder yang menyebar ke seluruh dunia.

Apa yang terjadi setelah Letusan Tambora adalah tiga tahun perubahan iklim. Dunia menjadi lebih dingin dan sistem cuaca berubah total selama tiga tahun yang menyebabkan gagal panen di seluruh dunia serta bencana kelaparan yang melanda Asia, Eropa hingga Amerika Serikat dan Afrika. 

Baca Juga : 10 Letusan Gunung Berapi Terbesar Dalam Sejarah

Letusan Gunung Tambora sangat kuat sehingga dapat menyebabkan perubahan cuaca global karena dapat melepaskan gas ke stratosfer. Gas ini terperangkap di angkasa dan karena terlalu tinggi tidak dapat dihanyutkan oleh hujan dan kemudian bergerak kesepanjang garis khatulistiwa menyebar hingga ke daerah kutub sehingga dapat mengurangi jumlah panas yang melewati atsmosfer untuk sampai ke bumi.

Letusan Tambora tidak hanya mempengaruhi apakah Anda harus mengenakan sweater atau tidak. Namun Letusan Tambora memiliki efek yang sangat besar pada ekosistem tempat tinggal Anda. Dengan Letusan Tambora, suhu yang mendingin menyebabkan penurunan curah hujan , gagal panen, dan kelaparan massal di banyak bagian dunia.

TAMBORA - LETUSAN GUNUNG BERAPI PALING MEMATIKAN DALAM SEJARAH
Kaldera Gunung Tambora (sumber: goodnewsfromindonesia.id)

Sulit untuk mengetahui berapa banyak orang yang meninggal karena kelaparan, tetapi jumlah kematian diperkirakan sekitar satu juta orang, setidaknya di tahun-tahun setelah terjadinya Letusan Tambora. Namun Letusan Tambora menyebabkan pandemi global kolera, maka jumlah kematian akibat Letusan Tambora dapat mencapai puluhan juta orang.

Baca Juga : Dahsyatnya Letusan Gunung Krakatau Tahun 1883 

Walaupun kolera sudah ada sebelum terjadinya letusan, tetapi suhu yang lebih dingin akibat Letusan Tambora menyebabkan perkembangan strain baru di Teluk Benggala lebih sedikit orang yang memiliki kekebalan terhadap jenis kolera baru ini yang kemudian menyebar ke seluruh dunia.

Mungkin dahulu ada letusan gunung berapi yang menyebabkan lebih banyak kematian daripada Tambora. Tetapi karena kita tidak tahu, sejarawan pada umumnya setuju bahwa Tambora merupakan letusan gunung berapi paling mematikan dalam sejarah dengan menyebabkan kematian paling cepat.

Misalnya Letusan Krakatau di Indonesia yang terjadi pada tahun 1883, lebih terkenal daripada Letusan Tambora karena merupakan peristiwa media baru yang menyebar dengan cepat ke seluruh dunia melalui telegram dan fotografi. Namun sebenarnya Letusan Krakatau jauh lebih kecil dari Letusan Tambora. Meskipun memiliki jumlah kematian yang sangat besar sekitar 36.000 orang namun secara keseluruhan letusan krakatau kurang mematikan. 

Sementara hancurnya Kota Pompeii akibat terjadinya Letusan Gunung Vesuvius yang terjadi pada 79 SM adalah salah satu letusan gunung berapi paling terkenal dalam sejarah. Korban tewas sekitar 2.000 orang hanyalah sebagian kecil dari korban Letusan Tambora.

Baca Juga : Akankah Anak Gunung Krakatu Kembali Mengguncang Dunia?

Joseph Manning, seorang profesor sejarah dari universitas Yale mengatakan bahwa saat ini dampak letusan gunung berapi jauh lebih berbahaya namun karena kemajuan teknologi, kita dapat memprediksi dengan lebih akurat kapan letusan gunung berapi terjadi sehingga kita dapat mengevakuasi masyarakat supaya aman seperti saat penerbangan dibatalkan untuk mengantisipasi letusan Gunung Agung di Pulau Bali, Indonesia pada tahun 2017 lalu atau pada Januari 2018 ketika Filipina mulai mengevakuasi penduduk di dekat Gunung Mayon sebelum terjadinya letusan besar.

Manning yakin kita tidak cukup khawatir tentang dampak langsung dari letusan gunung berapi yang tidak hanya mempengaruhi jumlah kematian tetapi juga ekosistem kita dimasa-masa yang akan datang.    


Editor : Rey Mahessa
Sumber History.com

     



 
Views
Share:

7 PRESIDEN TERTUA DALAM SEJARAH

MahessaBlog | Ketika para delegasi Konvesi Konstitusi 1787 mengajukan pertanyaan tentang berapa usia seorang presiden seharusnya, perhatian utamanya bukanlah tentang pemegang jabatan yang terlalu tua, tetapi terlalu muda. Akibatnya pasal II dalam Konstitusi AS menetapkan usia minimum 35 tahun tetapi tidak menetapkan usia maksimum. Dalam banyak kasus hal itu memungkinkan para pemilih untuk memilih calon presiden berusia enam puluhan dan bahkan tujuh puluhan, sebuah usia ketika banyak warga negara biasa telah pensiun.

Sementara bagi beberapa pengamat, Tidak adanya batasan usia untuk jabatan tertinggi negara meningkatkan resiko mendapatkan presiden yang tidak mampu melakukan pekerjaan yang berat. Meski begitu dengan beberapa pengecualian, sebagian besar Presiden AS yang lebih tua tampaknya sangat kuat dan cakap.

Berikut 7 presiden paling tua dalam sejarah ketika mereka meninggalkan gedung kepresidenan.

1. Ronald Reagen

7 PRESIDEN TERTUA DALAM SEJARAH
Presiden Ronald Reagen pada tahun 1980 di Los Angeles, California
Sumber gambar : Harry Langdon

Lahir pada 6 Februari 1911, Presiden ke-40 Amerika Serikat ini telah berusia 77 tahun dan 349 hari ketika meninggalkan Gedung Putih. saat menyelesaikan masa jabatan keduanya pada Januari 1989. Saat berkampanye pada tahun 1980, Reagen mencoba untuk menjawab pertanyaan tentang usianya dengan berjanji akan mengundurkan diri jika dokter Gedung Putih mendeteksi tanda-tanda kemunduran mental.

Namun ketika menjabat, salah satu presiden tertua dalam sejarah ini sangat tangguh dan selamat dari upaya pembunuhan pada tahun 1981 serta operasi pada tahun 1985 untuk menghilangkan polip kanker di usus besarnya. Reagen selalu tampak sebagai gambaran presiden yang sangat kuat yang sebagiannya karena ia rajin berolahragasecara teratur dengan beban dan menikmati menunggang kuda serta melakukan pekerjaan manual di peternakannya di California.


2. Donald Trump

7 PRESIDEN TERTUA DALAM SEJARAH
Presiden Donal Trump pada potret resmi pertamanya setelah memenangkan pemilihan presiden 2016.
Sumber gambar : David Hume Kinerly

Terlahir pada tanggal 14 Juni 1946, Donald Trump telah berusia 70 tahun ketika dia memenangkan pemilihan Presiden Amerika ketika mengalahkan kandidat lainnya Hillary Clinton. Pada Januari 2021, Presiden AS ke-45 ini akan berusia 74 tahun 200 hari. Trump yang dilaporkan menghindari olahraga selain Golf karena menurutnya itu tidak sehat dan hanya tidur empat atau lima jam semalam, baru-baru ini membual dalam senuah wawancara tentang kemampuannya untuk mengingat urutan lima kata pada tes yang dirancang untuk melihat penurunan kognitif.

3. Dwight Eisenhower

7 PRESIDEN TERTUA DALAM SEJARAH
Presiden Eisenhower di mejanya di Gedung Putih, 1956.
Sumber gambar : Arsip Bettmann

Lahir pada 14 Oktoner 1890, Dwight Eisenhower yang merupakan Presiden AS ke-34 ini berusia 70 tahun dan 98 hari ketika meninggalkan Gedung Putih pada Januari 1961. Pahlawan Perang Dunia II ini adalah seorang olahragawan biasa yang beratnya hanya tujuh pon lebih banyak daripada ketika dia lulus dari West Point. Namun demikian, Dia hampir tidak berhasil di masa jabatan pertamanya.

Pada tahun 1955, Saat sedang berlibur ke Denver, Eisenhower terbangun dengan nyeri dada. Awalnya, dokternya tidak menyadari keseriusan kondisinya dan berjam-jam berlalu sebelum spesialis jantung dipanggil dari rumah sakit militer terdekat untuk memberinya elektrokardiogram yang mengungakpkan bahwa presiden yang pada saat itu telah berusia 64 tahun menderita penyakit yang sangat parah, serangan jantung. 

Eeisenhower harus menghabiskan waktu 6 minggu untuk memulihkan diri di rumah sakit, tetapi meskipun kesehatannya sangat buruk, popularitasnya begitu besar sehingga dia dengan mudah memenangkan pemeilihan presiden AS kemblai pada musim gugur berikutnya.


4. Andrew Jackson

7 PRESIDEN TERTUA DALAM SEJARAH
Presiden Andrew Jackson
Sumber gambar : Arsip Bettmann

Lahir pada 15 Maret 1767, Presiden ke-7 AS berusia 69 tahun 354 hari ketika dia meletakkan jabatan keduanya pada Maret 1837 ini memiliki "Old Hickory" dengan reputasinya yang tinggi sebagai mantan tentara yang tangguh yang pada saat ia mulai memasuki Gedung Putih, Dia sudah menghabiskan waktu bertahun-tahun mengatasi berbagai penyakit.

Menurut penulis biografi H.W Merek, sampel rambutnya menunjukkan bahwa dia sudah keracunan timbal dari sebuah luka bekas peluru. Jackson juga telah berjuang melawan  Diare kronis dari penyakit yang di deritanya saat melawan orang India pada tahun 1810-an. Kebiasaan merokok dan mengunyah tembakau juga makin memperburuk kesehatannya. 

Menurut penulis biografi Sean Wilentz, Jackson sesekali jatuh sakit selama dua masa jabatannya sehingga tampaknya dia mungkin tidak dapat bertahan hidup lama.

Andrew Jackson berhasi mencapai dua masa jabatannya sebagai Presiden Tertua Dalam Sejarah tetapi ketika kembali ke Hermitage, Tennessee, Mantan presiden Amerika Ke-7 berambut putih ini secara fisik menderita sakit kepala yang membutakan, insomnia, sakit parah di sisi tubuhnya dan batuk kronis.

5. James Buchanan

7 PRESIDEN TERTUA DALAM SEJARAH
James Buchanan, Presiden AS ke-15
Sumber gambar : Arsip Bettmann

Lahir pada 23 April 1791, Presiden Amerika ke-15 berusia 69 tahun 315 hari ketika masa jabatannya berakhir pada Maret 1861, Buchanan kelebihan berat badan 50 pon dan rambutnya sudah memutih saat ia menjabat pada 1857. Kesehatannya terus memburuk akibat tekanan pekerjaannya, menurut penulis biografi Jean H. Baker.

Buchanan kesulitan mengingat perintah yang sudah ia berikandan dia menjadi sangat lelah secara fisik dan mental sehingga dia tidak bisa bangun dari tempat tidur beberapa haridan membuat penasehatnya datang ke perpustakaan lantai atas di Gedung Putih untuk menemuinya. James Buchanan juga menderita tremor tangan.

Mengingat banyaknya gangguan kesehatan yang ia hadapi, Tidak menherankan jika dia gagal dalam satu masa jabatannya untuk menyembuhkan keretakan antara budak dan negara bagian bebas yang menyebabkan terjadinya Perang Saudara.


6. Harry S. Truman

7 PRESIDEN TERTUA DALAM SEJARAH
Presiden Harry S. Truman, 1948
Sumber gambar : Arsip Bettmann

Terlahir pada tanggal 8 Mei 1884, Harry S, Truman adalah Presiden Amerika ke-33 berusia 68 tahun 257 hari ketika dia mengakhiri jabatannya sebagai Presiden Amerika pada Januari 1953. Truman naik sebagai Presiden Amerika setelah Presiden Amerika ke-32, Franklin D. Rooselvelt meninggal dunia pada tahun 1945. 

Harry S. Truman adalah seorang yang rajin berolahraga yang bahkan ketika berusia 60_an mampu berjalan 1,5 km setiap hari dengan kecepatan 120 langkah per menit yang sama seperti yang dia gunakan saat berbaris di Angkatan Darat AS.

Menurut jurnal CNN pada tahun 2016, Dia dalam kondisi yang baik tetapi pebuh dengan tekanan saat terjadinya Perang Korea dan kebiasaan buruk Truman bekerja hingga 18 jam sehari dengan mengabaikan penyakit yang di deritanya. Dokter menemukan bahwa Truman menderita tiga penyakit secara bersamaan dari tiga infeksi bakteri yang berbeda. Menurut sebuah artikel dari situs Arsip Nasional, Penyakit Harry S. Truman yang sangat serius ini disembunyikan dari publik.

7. George H.W Bush

7 PRESIDEN TERTUA DALAM SEJARAH
Presiden George H.W Bush, Berdiri di kantor Oval, 1990
Sumber gambar : Dirck Galstead / Koleksi Gambar Live

Lahir pada 12 Juni 1924, Presiden Amerika Serikat ke-41 ini telah mencapai usia 68 tahun 222 hari ketika meletakkan jabatannya sebagai Presiden Amerika pada Januari 1993. Setelah karirnya yang sangat penjang di pemerintahan dari tugas sebagai Direktur Central Intelligence Agency dan delapan tahun sebagai wakil presiden AS, Bush memiliki banyak pengalaman saat dia sampai pada titik Oval Office. Olahraga selama hidupnya telah membuat mantan bintang Bisbol Universitas Yale yang energik untuk pria berusia 60-an tahun.

Bush memang memiliki beberapa kendala yang beberapa ditafsirkan sebagai tanda-tanda lelah termasuk saat dia memeriksa arlojinya saat debat tahun 1992 dan kemudian mengalami kesulitan menjawab pertanyaan tentang bagaimana resesi telah mempengaruhinya.

Meskipun kalah dalam pemilihan, para sejarahwan menghargai keberhasilannya sebagai presiden termasuk penangannya di akhir masa Perang Dingin.


Nah itulah 7 presiden tertua dalam sejarah yang perlu Anda ketahui, dan sudah menjadi rahasia umum bahwa stres menjadi presiden cenderung mempercepat penuaan seseorang. Tetapi dalam sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2011oleh S. Jay Olshanky, seorang profesor di School of Public Health di University of Illionis di Chicagomenemukan bahwa Presiden AS sebenarnya cenderung hidup lebih lama daripada laki-laki Amerika pada umumnya yang sezaman dengan mereka.


Editor : Rey Mahessa
Sumber :History.com

Views
Share:

TSAR BOMBA - BOM NUKLIR PALING KUAT DALAM SEJARAH DUNIA

TSAR BOMBA - BOM NUKLIR PALING KUAT DALAM SEJARAH DUNIA
Tsar Bomba meledak di atas kutub utara Rusia.
(gambar: @Rosatom State Atomic Energy Corporation)

MahessaBlog | Pada Oktober 1961, Uni Soviet menjatuhkan bom nuklir terkuat dalam sejarah di sebuah pulau terpencil di utara wilayah Arktik. Meskipun bom dapat meledak hampir 4 kilometer di atas tanah, gelombang kejut yang dihasilkan membuat pulau itu hancur lebur dan rata seperti area skating. Ledakan ini dapat dilihat dari jarak 965 km jauhnya dan merasakan panas yang sangat luar biasa hingga jarak 250 km dari Ground Zero. Sementara awan jamur membumbung tinggi tepat dibawah tepi angkasa.

Baca Juga : Trident II - Rudal Balistik Antarbenua Terbaik Amerika Serikat

Ledakan ini adalah RDS-220 atau yang lebih dikenal dengan sebutan Tsar Bomba yang hampir 60 tahun tak ada lagi yang dapat memecahkan rekor itu. Tidak ada satupun alat peledak setelah itu yang dapat melebihi atau menyamai kekuatan destruktifnya hingga sekarang seperti yang kami lansir dari laman LiveScience.com.

Baru-baru ini Rosatom State Atomic Energy Corporation (badan atom negara Rusia) telah merilis 40 menit rekaman rahasia sebelumnya dengan menunjukkan perjalanan Tsar Bomba dari pabrik ke tempat uji coba nuklir hingga terbentuk awan jamur raksasa. yang Anda dapat tonton dalam video di bawah ini.

Baca Juga : Mengenal Senjata Pemusnah Massal Rudal Balistik Antabenua


Menurut Popular Mechanics, Perdana Menteri Soviet, Nikita Krushchev secara pribadi menugaskan pembangunan Tsar Bomba pada Juli 1961. Krushchev menginginkan senjata nuklir 100 megaton, Namun pada akhirnya para insinyur hanya mampu memberikan 50 megaron yang setara dengan 50 juta ton (45 juta metrik ton) TNT yang diledakkan sekaligus. 

Baca Juga : Suffren - Kapal Selam Bertenaga Nuklir Terbaru Perancis

Bahkan dengan setengah dari muatan yang diminta perdana menteri, Ledakan Tsar Bomba terbilang sangat kuat. Bom ini ribuan kali lebih kuat daripada bom nuklir yang diledakkan oleh Amerika Serikat pada Perang Dunia Kedua di Hirosima dan Nagasakti serta ledakan Castle Bravo, bom nuklir paling kuat dalam sejarah yang pernah diuji oleh Amerika Serikat yang hanya menghasilkan 13 juta metrik ton.

Seperti yang ditunjukkan dalam video di atas, Ledakan Tsar Bomba sangat besar, beratnya sekitar 27 ton (24 metrik ton) atau berukuran sekitar sebesar bus tingkat. Seorang pembom udara membawa Tsar Bomba ke atas Pulau Novaya Zemlya di Kutub Utara Rusia yang kemudian menjatuhkannya melalui parasut sebelum menghancurkan daerah tersebut. Ledakannya terdengar sangat kuat sehingga benar-benar menjatuhkan pesawat itu dari langit.  

Baca Juga : R-36M2 VOYEVODA - Rudal Balistik Antarbenua Terbaik Rusia

Tetapi untungnya tidak ada korban jiwa terkait uji coba Tsar Bomba dan tidak ada bom nuklir lagi yang bisa menyamai kekauatan ledakannya setelah itu. Hingga pada tahun 1963, Amerika Serikat, Uni Republik Sosialis Soviet (USSR) dan Inggris Raya menandatangani Perjanjian Larangan Uji Coba Nuklir Terbatas yang melarang uji coba senjata nuklir di udara.

Sejak perjanjian ini diberlakukan, uji coba bom nuklir dilakukan dibawah tanah karena negara-negara terus menimbun senjata nuklir dan kadang-kadang akibat ledakannya dapat mengubah geografi bumi di sekitar mereka. 

Satu uji coba nuklir pada tahun 2018 yang dilakukan oleh Korea Utara menyebabkan seluruh gunung runtuh di atas fasilitas uji coba mengingat mungkin bahwa dunia hampir tidak membutuhkan Tsar Bomba - bom nuklir paling kuat dalam sejarah Dunia karena dapat menghancurkan isi dunia.


Editor : Rey Mahessa
Sumber : LiveScience

     
Views
Share:

Blog Archive

Bookmarking

Ikuti Facebook