Pariwisata Indonesia Pulau Komodo
Sejarah
Komodo ditemukan pada tahun 1910, Komodo yang dijuluki Komodo Dragon atau Veranus Komodoensis atau nama lokalnya "ora". Kadal raksasa ini menurut ceritanya dipublikasikan pertama kali pada tahun 1912 di Harian Nasional Hindia Belanda. Peter A. Ouwens, Direktur Zoologi di Bogor adalah orang yang memperkenalkan Komodo kepada dunia lewat Papernya itu. Sejak itu ekspedisi dan penelitian terhadap spesies langka ini terus dilakukan hingga sekarang. Menyadari perlunya perlindungan terhadap ditengah aktifitas manusia di habitat aslinya tersebut, Maka pada tahun 1915 Pemerintah Hindia Belanda mengeluarkan larangan pemburuan dan pembunuhan komodo. Dan sekarang habitat komodo dialam bebas telah menyusut karenanya IUCN memasukkan Komodo sebagai spesies yang rentan terhadap kepunahan. Biawak besar itu kini dilindungi dibawah Peraturan Pemerintah Indonesia dan sebuah Taman Nasional didirikan untuk melindungi mereka.
Komodo yang dikenal dengan nama ilmiah Varanus Komodoensis adalah spesies kadal terbesar di dunia yang hidup di Pulau Komodo. Rinca, Flores, Gili Motang dan Gili Dasami di Nusa Tenggara.
Termasuk family Biawak Varanidae dan Klad Toxicofera, Komodo merupakan Kadal terbesar di dunia dengan rata-rata panjang antara 2-3 meter. Ukurannya yang besar ini berhubungan dengan gejala Gigantisme pulau yakni kecenderungan meraksasanya tubuh hewan-hewan tertentu yang hidup di pulau kecil terkait dengan tidak adanya mamalia karnivora di pulau tempat hidup Komodo, dan laju metabolisme Komodo yang kecil. Karena besar tubuhnya Kadal ini menduduki predator puncak yang mendominasi ekosistim tempatnya hidup.
Letak
Pulau Komodo terletak di kepulauan Nusa Tenggara, Indonesia. Pulau ini merupakan Taman Nasional Pulau Komodo, karena pulau komodo dikenal sebagai habitat asli hewan komodo. Pulau komodo berada disebelah barat Pulau Sumbawa, yang dipisahkan oleh Selat Sape. Termasuk kecamatan Pulau Komodo,Kecamatan Manggarai Barat, Propinsi Nusa Tenggara Timur. Pulau Komodo merupakan ujung paling barat Propinsi Nusa Tenggara Timur, Berbatasan dengan Propinsi Nusa Tenggara Barat.
Hingga bulan Agustus 2009 dipulau ini terdapat 1300 ekor komodo Ditambah dengan Pulau Rinca dan Pulau Gili Motang jumlah keseluruhannya menjadi 2500 ekor komodo. Diperkirakan 100 ekor ada di Cagar Alam Wae Wuul didaratan Pulau Flores.
Pulau Komodo dan Keindahannya
Sebenarnya Taman Nasional Pulau Komodo tidak semata-mata hanya kehadiran Komodo saja. Selain komodo, Panorama Savana dan Pemandangan bawah laut merupakan daya tarik pendukung yang potensial. Wisata Bahari seperti Memancing, Snorkeling, Diving, Kano, Bersampan serta wisata alam seperti Pengamatan satwa, Hiking dan Camping di Pulau Komodo sangat mengesankan, Menyelusuri pulau yang eksotis, Menyelami lautnya yang biru, dan bermadikan cahaya mentari sambil memandang jejak-jejak masa silam yang terpelihara dengan baik akan menjadi bagian keragaman keindahan Indonesia.
Keindahan Pulau Komodo
Sungguh Indah Pariwisata Indonesia Pulau Komodo ini, Apakah anda ingin menikmatinya untuk pergi kesana?
Views
0 komentar:
Post a Comment
Berkomentarlah sesuai topik artikel. Komentar yang tidak relevan dengan topik artikel akan terhapus.
Note: only a member of this blog may post a comment.